Kab. Nojokerto (MTsN 2 Mojokerto) – Pembelajaran demokrasi kepada siswa MTsN 2 Mojokerto dengan pemilihan ketua dan wakil ketua OSIS, yang mengadopsi sistem dari Pemilihan Umum pemerintah yang dilaksanakan oleh KPU. Sebelum pemilihan dilaksanakan ada penyampaian Visi dan Misi dari pasangan calon Ketua dan Wakil Ketua OSIS dihadapan seluruh siswa MTsN 2 Mojokerto. Pemilihan Ketua OSIS (Pilketos) secara demokrasi dilaksanakan, hari Kamis (15/09).
Waka. Kesiswaan Siti Umroh menyampaikan kepada tim redaksi bahwa Pilketos merupakan agenda tetap tahunan yang dilaksanakan setiap tahun sekali pada tahun pelajaran sekolah/madrasah. Cara siswa memberikan hak suaranya di jadwal perkelas, yang dimulai dari kelas IX dilanjutkan kelas VIII dan berikutnya kelas VII. Pilketos dilaksanakan pukul 07.15-10.00 WIB dan dilanjutkan pembacaan hasil perolehan sampai pengumuman pukul 10.15-12.00 WIB. Tujuan kegiatan tersebut adalah, “Untuk menanamkan sikap jujur, adil, dan sportif bagi setiap pemilih”, imbuh Siti Umroh.
Pembina OSIS MTsN 2 Mojokerto Abdul Salim menjelaskan, di setiap surat suara ada foto dan nama Pasangan Calon (Paslon) ketua dan wakil ketua OSIS. Selanjutnya pemilih memberikan hak suaranya dengan cara “mencontreng salah satu foto atau nomor pasangan calon yang diidolakan.” Setelah itu kertas suara dimasukkan ke kotak suara. Bapak/Ibu guru dan pegawai pun juga turut serta dalam mencontreng calon Pilketos.
Abdul Salim katakan setelah selesai mencontreng surat suara, langsung diadakan penghitungan surat suara. Abdul Lubis Alfa Rezy ketua OSIS lama membacakan satu persatu yang disaksikan oleh ketiga Paslon dan beberapa saksi dari perwakilan masing-masing kelas. Jumlah siswa hak pilih 855 siswa. Dalam penghitungan surat suara terbanyak Paslon nomor urut 2 dengan jumlah 381 siswa dan Paslon nomor urut 1 jumlah 333 sedangkan Paslon nomor urut 3 dengan jumlah 141. Sehingga pemenangnya dari Paslon Ketua Ferdina Izzati Rahma dan Wakil Ketua Alina Zahra Talitha K.P dengan suara terbanyak 381 anak.
Kepala MTsN 2 Mojokerto Nur Kholis memberikan nasihat kepada anak-anak ketiga Paslon Ketua dan Wakil Ketua OSIS, pertama bagi paslon yang kalah diharapkan dapat menerima dengan lapang dada tidak boleh ada pertengkaran. Kedua, yang terpilih diharapkan mampu menjadi sosok pemimpin yang dapat menerima pendapat orang lain. Ketiga, kalau sudah terpilih menjadi pengurus OSIS, harus siap menerima dan menjalankan programnya dengan baik. Keempat, kalau madrasah ada kegiatan, maka pengurus OSIS siap untuk membantu menjadi panitia. (S. Salim)