Kab. Mojokerto (MTsN 2 Mojokerto) – Tradisi MTsN 2 Mojokerto adalah membaca Tahlil dan Istighosah setiap hari Jumat. Oleh karena itu, dalam Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-78 MTsN 2 Mojokerto gelas doa bersama dan Ngaji bareng merupakan pengingat hidup semua insan manusia. Ngaji bareng dilaksanakan dihalaman madrasah pukul 06.30 WIB yang hadiri 878 siswa dan guru serta pegawai, Jumat (18/08).

Kepala madrasah Nur Kholis dalam sambutannya menyampaikan bacaan tahlil dan istighosah dilaksanakan setiap hari Jumat dan khusus di hari Jumat legi membaca surat yasin, tahlil, istighosah, dan dilanjutkan mauidoh hasanah.

Kepala madrasah sampaikan manfaat membaca tahlil dan istighosah “pertama sebagai pembiasaan diri untuk melafalkan kalimat tayyibah, kedua menjadi tempat silaturrahmi sesama teman atau masyarakat, ketiga sebagai sarana berbakti kepada orang tua, guru/pagewai, dan saudara”, terang Nur Kholis.

Dalam kegiatan ngaji bareng Surat Yasin dipandu oleh Ustadz Marjoko, Tahlil dan Istighosah dipandu oleh Ustadz Abdul Salim, dan Mauidoh Hasanah oleh Gus Abid Dluhawy.

Gus Abid Dluhawy dalam mauidoh hasanahnya menyampaikan untuk memperinati HUT Kemerdekaan RI ke-78 tahun 2023 ini, yang harus diingat adalah semagat juang para pahlawan, yang diimplementasikan dengan semangat dalam belajar sesuai dalam Kitab Taklim Muataallim pertama, ilmu dapat diperoleh enam perkara yaitu cerdas, semangat, sabar, ada bekal/biaya, petunjuk guru dan lama waktunya. Kedua, hati-hati dalam memilih teman dalam bergaul. Dan ketiga, dalam mencari ilmu harus menghormati ilmunya, gurunya dan keluarga gurunya. Ketiga wawasan ini sebagai dasar siswa dalam berinteraksi.

Berdoa melalui tahlil dan istighosah untuk minta pertolongan kepada Allah SWT, agar apa yang menjadi keinginannya tercapai. (S. Marjoko)

Leave a Comment