Abid Dluhawy juga menyampaikan binatang yang diperbolehkan untuk Kurbanadalahbinatang yang dianggap memadai berkurban, dengan domba yang berumur setengah tahun, kambing jawa yang berumur satu tahun, sapi yang berumur dua tahun, dan unta yang berumur lima tahun.

Kurban Hewan latih Jiwa Sosial Siswa MTsN 2 Mojokerto

Kab. Mojokerto (MTsN 2 Mojokerto) – Rabu (21/07). Setiap tanggal 10 Dzul Hijjah, umat Islam se-dunia sangat disunnahkan untuk berkurban, dimana mereka menyembelih hewan kurban untuk dibagi-bagikan kepada seluruh umat Islam didaerahnya.

Pembina Agama MTsN 2 Mojokerto Abid Dluhawy menyampaikan Keutamaan Ibadah Kurban, “Tidak ada suatu amalan pun yang dilakukan oleh manusia pada hari raya Kurban yang lebih dicintai Allah SWT dari menyembelih hewan Kurban. Sesungguhnya hewan Kurban itu kelak pada hari kiamat akan datang beserta tanduk-tanduknya, bulu-bulunya dan kuku-kukunya. Dan sesungguhnya sebelum darah Kurban itu menyentuh tanah, ia (pahalanya) telah diterima di sisi Allah SWT, maka beruntunglah kalian semua dengan (pahala) Kurban ini.”

Abid Dluhawy mengatakan bahwa jariyah kurban ini adalah sebagai pembelajaran bagi siswa betapa wajibnya bagi orang yang mampu. Kegiatan Kurban ada dalam materi Fiqih tentang hukum Islam dan tata cara penyembelian hewan kurban. Hewan Kurban di MTsN 2 Mojokerto merupakan, jariyah dari siswa kelas VII, VIII, dan IX juga Bapak/Ibu guru dan pegawai MTsN 2 Mojokerto. Penyembelihan hewan kurban, disaksikan siswa dan guru.

Kepala MTsN 2 Mojokerto Nur Kholis menyampaikan kepada pembina agama bahwa, hewan Kurban yang disembelih harus diatasnamakan pada orang/anak yang ditunjuk oleh madrasah.  Beliau, mengatakan hewan Kurban diatasnamakan siswa yang berprestasi di MTsN 2 Mojokerto, diambil dari kelas IX, VIII, dan VII.

Nur Kholis kepala madrasah mengucapkan terima kasih kepada Bapak/Ibu guru dan pegawai serta anak-anak MTsN 2 Mojoketo, yang ikut berjariyah untuk Kurban. Beliau juga katakan daging Kurban harus benar-benar diberikan kepada orang-orang yang tidak mampu/fakir miskin. Penyaluran daging Kurban diberikan kepada, “Bapak/Ibu wali murid yang tidak mampu/fakir miskin dan kepada warga desa sekitar MTsN 2 Mojokerto serta Bapak/Ibu guru dan pegawai MTsN 2 Mojokerto yang tidak tetap”, tuturnya. Kepala madrasah Nur Kholis tidak lupa mengucapkan banyak terima kasih, kepada panitia yang di komando oleh pembina agama, sehingga kegian penyembelihan hewan Kurban terlaksana dengan baik dam lancar. Dalam pamantauan Beliau, panitia sejumlah 8 orang dan pengurus OSIS 10 anak, melaksanakan protokol kesehatan bahkan warga masyarakat pun juga menggunakan masker saat mengambil daging Kurban ke MTsN 2 Mojokerto. (SKN. A.Z.Rosida)

6 Thoughts to “Kurban Hewan latih Jiwa Sosial Siswa MTsN 2 Mojokerto”

Leave a Comment