Mojosari, (6 November 2025) — KUA Kecamatan Mojosari terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat sinergi dengan organisasi keagamaan di wilayahnya. Melalui Penyuluh Agama Islam Husnul Khotimah, Maria Ulfa, dan Usfuriyah, KUA Mojosari melaksanakan sosialisasi pentingnya Surat Keterangan Terdaftar (SKT) bagi Majelis Taklim kepada jajaran PAC Muslimat NU Mojosari. Kegiatan yang berlangsung penuh keakraban tersebut disambut dengan antusias oleh Ketua PAC Muslimat NU Mojosari, Sofiah, yang langsung menindaklanjuti dengan mengajukan lima SKT untuk Majelis Taklim Jannatul Ma’wa melalui KUA Mojosari.
Langkah konkret ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara PAC Muslimat NU dan KUA Mojosari dalam memperkuat kelembagaan majelis taklim agar memiliki legalitas resmi sekaligus sejalan dengan semangat moderasi beragama dan penguatan nasionalisme. Kepala KUA Mojosari, Muhammad Nadzir, menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi tersebut. “Sinergi ini menjadi contoh kolaborasi positif antara organisasi keagamaan dan lembaga pemerintah dalam membina majelis taklim yang moderat, mandiri, dan berdaya,” ujarnya.
Dengan diterbitkannya SKT, diharapkan Majelis Taklim Jannatul Ma’wa semakin kokoh sebagai wadah pembinaan umat yang menjunjung tinggi nilai keislaman, keindonesiaan, dan kebersamaan. Kolaborasi ini juga menjadi bagian dari upaya KUA Mojosari dalam mewujudkan layanan keagamaan yang inklusif dan adaptif terhadap perkembangan masyarakat, sejalan dengan program Kementerian Agama dalam Penguatan Moderasi Beragama.
#KemenagKabMojokerto
#ModerasiBeragama
#ABThreeMojo
#AgenPerubahan
