Kabupaten Mojokerto (MTsN 2 Mojokerto) – MTsN 2 Mojokerto menggelar tasyakuran pelepasan siswa kelas IX. Acara tasyakuran dilaksanakan di halaman madrasah pukul 15.00 WIB. Pelepasan ini mendatangkan wali murid kelas IX. Tasyakuran pelepasan siswa kelas IX, baru kali ini bersama orang tua, Kamis (12/06).
Tasyakuran dilaksanakan sebagai rasa puji syukur kepada Allah SWT dan apresiasi atas kelulusan siswa kelas IX, serta momen untuk memberikan motivasi siswa, agar tetap melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Di acara tasyakuran pelepasan siswa, dibacakan tahlil, istigosah, dan doa wanaqib.
Kepala MTsN 2 Mojokerto Misbakhul Arifin dalam sambutannya menyampaikan pentingnya pendidikan bagi setiap anak. Pesannya “Jangan pernah berhenti belajar, selesai dari MTsN 2 Mojokerto, lanjutkan ke Madrasah Aliyah (MA). Dan setelah lulus dari Aliyah sebisa mungkin melanjutkan ke perguruan tinggi,” ujarnya.
Kepala madrasah Misbakhul Arifin berterima kasih kepada orang tua siswa yang sudah mempercayakan pendidikan kepada MTsN 2 Mojokerto. Yang menurutnya madrasah ini sangat tepat dan lengkap, baik akademik, agama, non akademik, dan karakter.
Diakhir sambutan kepala madrasah menyerahkan kembali putra/putri Bapak/Ibu orang tua/wali murid sepenuhnya. Kami selaku kepala madrasah mewakili Bapak/Ibu guru dan pegawai, kalau ada kekurangan dalam mengajar dan lain-lainya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Sambutan perwakilan dari orang tua/wali murid Muh. Agus Fauzan menyampaikan ucapan terima kasih kepada kepala madrasah, Bapak/Ibu guru dan pegawai, yang sudah mendidik dan membimbing selama tiga tahun, sehingga hari ini putra/putri kami bisa lulus dengan baik. Dan kami selaku orang tua/wali murid mohon maaf, kalau ada sikap atau tutur kata dari putra/putri kami kurang baik.
Dan mohon doa restunya mudah-mudahan putra/putri kami dapat melanjutkan ke SMA/SMK/MA. Kami para orang tua juga mohon maaf kalau, kami kurang berkoordinasi dengan wali kelas atau kepala madrasah. Demikian yang bisa kami sampaikan, mudah-mudahan kepala madrasah, Bapak/Ibu guru dan pegawai selalu diberikan kesehatan oleh Allah SWT.
Selesai acara seremonial, orang tua/wali murid siswa, guru, dan pegawai menikmati nasi wanaqib yang sudah disiapkan siswa. (S. Mustaqim)
