Kabupaten Mojokerto (MTsN 2 Mojokerto) – Siswa MTsN 2 Mojokerto meraih prestasi juara pada kegiatan Festival Seni Islami (FISI) XIX, yang diadakan oleh SMAN 1 Sooko. Kegiatan ini diadakan setiap tahun sekali oleh SMAN 1 Sooko, jenjang SMP/MTs tingkat Jawa Timur . “Alhamdulillah” MTsN 2 Mojokerto ketiga kalinya mendapat juara umum di FISI ini, Senin (10/2).
Ketua Tim Penjamin Mutu Madrasah (TPMM) Husnuz Zaimah melaporkan dan menyerahkan kepada kepala madrasah, hasil juara yang diraih siswa dan siswi MTsN 2 Mojokerto. Lomba yang diraih yaitu lomba Cerdas Cermat Islam (CCI) juara 1 diwakili Mila Ilham Alina, lomba Poster juara 1 diraih Fairuz, lomba Poster juara harapan 2 diraih Abdurrahman Nafis, lomba Pildaraja juara 1 diraih Alisia, dan lomba Pildaraja juara 3 diraih Raisya. Dengan juara ini, MTsN 2 Mojokerto mendapat gelar juara umum.
Kepala MTsN 2 Mojokerto Misbakhul Arifin ucapkan dan katakan puji syukur kepada Allah SWT “Alhamdulillah”, ini sebuah prestasi yang luar biasa, anak-anak telah menunjukkan semangat belajarnya yang tinggi dalam berkompetisi untuk meraih juara, dan ini patut di contoh oleh semua siswa lainnya yang belum bisa meraih prestasinya.
Dan kepala madrasah Misbakhul Arifin mengucapkan banyak terima kasih kepada Bapak/Ibu guru pembimbing, siswa dan siswi yang sudah belajar dengan tekun, dan kepada Bapak/Ibu orangtua siswa dan siswi yang sudah mendukung dan membantu memberikan semangat untuk belajar dirumah, serta Bapak/Ibu guru dan pegawai yang sudah membantu memberikan dorongan semangat. Ia sampaikan ini tidak bisa sukses dan lancar tanpa doa, bimbingan, dan dorongan kepada siswa dan siswi.
Selain itu, “Juara adalah bonus, namun yang terpenting adalah mencari pengalaman. Pengalaman dalam menyelesaikan tugas-tugas yang diikutinya, dan nantinya bermanfaat di jenjang pendidikan selanjutnya”, ucap Misbakhul Arifin.
Kepala madrasah menyampaikan kepada Bapak/Ibu guru, “Tugas yang paling mulia adalah mengajar tetapi lebih mulia lagi adalah meluangkan waktu, untuk membimbing siswa/siswi yang akan mengikuti lomba, baik akademik maupun non akademik,” jelasnya. (S. Zaim)
