


Kab. Mojokerto (MTsN 2 Mojokerto) – Disiplin adalah harga mati yang tidak bisa ditawar-tawar. Disiplin adalah sikap untuk mematuhi peraturasn di madrasah. Karakter disiplim harus dimiliki oleh semua orang termasuk peserta didik. Maka, disiplin di madrasah sangat dibutuhkan, karena tanpa kedisiplinan tentu siswa akan jauh dari keteraturan terutama dalam menaati tata tertib di madrasah maupun keseriusan dalam menempuh pendidikan. Oleh karena itu, kepala madrasah lounchingkan Penegak Kedisiplinan dan Penegak Ramah Anak di madrasah, Senin (15/07).
Dalam sambutannya kepala MTsN 2 Mojokerto Misbakhul Arifin menyampaikan menerapkan kedisiplinan madrasah perlu memberi identitas kepada Tim Satuan Tugas (Satgas) Kedisiplinan dan Ramah Anak. Satgas Kedisiplinan memantau kebersihan, keindahan, kerapian, dan sopan-santun atau prilaku siswa di madrasah yang kurang baik. Sedangkan Satgas Ramah Anak memantau kekerasan, diskriminasi, dan perlakuan yang tidak baik atau bullying di madrasah.
Kepala madrasah Misbakhul Arifin sampaikan tujuan Ramah Anak adalah memastikan madrasah memiliki kurikulum dan protokol pendidikan yang mengakui dan memenuhi hak-hak dasar siswa di madrasah. Menurut Pasal 4 UU No.23/2002 tentang Perlindungan Anak Disebutkan Setiap Anak Berhak Untuk Hidup Tumbuh Berkembang, dan Berpartisipasi Secara Wajar Sesuai Dengan Hak dan Martabat Kemanusiaan, serta Mendapatkan Perlindungan, Kekerasan, dan Diskriminasi.
Harapan kepala madrasah dengan adanya Satgas Kedisiplinan dan Ramah Anak ini, siswa MTsN 2 Mojokerto menjadi lebih baik dari hari kemarin. Selain itu MTsN 2 Mojokerto akan menjadi contohan bagi madrasah lainnya. Maka dari itu, Satgas Kedisiplinan dan Ramah Anak harus bekerja maksimal sesuai tugas yang sudah diberikannya.
Harapan kedua dengan adanya Satgas ini, siswa MTsN 2 Mojokerto menjadi taat pada aturan yang dan melaksanakan dengan baik serta ikhlas. (S. Umroh)