Kab. Mojokerto (MTsN 2 Mojokerto) – Istighosah merupakan doa meminta pertolongan kepada Alloh SWT. Berdoa dengan penuh keikhlasan serta kekhusukan akan membawa kita pada keselamatan dan terkabulnya suatu permintaan. Maka, untuk menghadapi Asesmen Madrasah (AM), MTsN 2 Mojokerto menggelar istighosah akbar kelas VII, VIII, dan IX, agar keselamatan dan kesuksesan mendapat Ridlo Ilahi Robbi, Jumat (05/05).

Kegiatan istighosah akbar terangkai pembukaan, pembacaan istighosah, sambutan kepala madrasah, tausiyah/pengajian (ta’lim muata’allim), dan penutup doa. Tema kegiatan kali ini “Upaya Mencari Kesuksesan Dunia dan Akhirat”

Kepala MTsN 2 Mojokerto Nur Kholis menyampaikan harapannya agar pelaksanaan Asesmen Madrasah (AM) tahun pelajaran 2022-2023 berjalan lancar, sukses dan peserta didik memperoleh hasil yang maksimal. “Kalian jadilah anak-anak yang mendamaikan hati orang tua, yang membanggakan orang tua, berusaha yang terbaik untuk mendapatkan hasil yang optimal.”

Ia katakan, “ Semua usaha dalam bimbingan belajar telah dilakukan oleh Bapak/Ibu guru, maka pada hari ini tujuan dilaksanakannya istighosah adalah “taqorub ilallah” mendekatkan diri pada Allah. Semoga AM mendapatkan kelancaran mulai awal sampai selesai”, imbuh Nur Kholis.

Gus Abid Dluhawy dalam tausiyahnya menyampaikan pertama, orang ingin dunia harus cari ilmu dunia, ingin akhirat harus cari ilmu akhirat, bila ingin keduanya harus dengan ilmu. Kedua, jadilah orang alim atau orang yang belajar ilmu, orang yang mendengarkan ilmu atau orang yang cinta ilmu jangan jadi orang yang kelima maka kamu akan rusak. Dan ketiga, orang yang mencari ilmu harus cerdas, semangat, sabar ada bekal, petunjuk guru dan waktunya yang lama.

Harapan Gus Abid anak-anak MTsN 2 Mojokerto harus mengutamakan ilmu, karena dengan ilmu anak-anak bisa hidup dengan baik, baik itu di dunia maupun di akhirat. (S. Marjoko)