Kab. Mojokerto (MTsN 2 Mojokerto) – Di Bulan Suci Ramadan ini, kita diwajibkan berpuasa dan Peringati Nuzulul Qur’an, karena di Bulan Ramadan itulah Al-Qur’an diturunkan. Peringatan Nuzulul Qur’an di MTsN 2 Mojokerto dihadiri Pengurus Komite, Bapak/Ibu Unsur Pimpinan, Bapak/Ibu guru dan pegawai, dan siswa kelas IX. Oleh karena itu, MTsN 2 Mojokerto Peringati Nuzulul Qur’an Sebagai Introspeksi dan Introprospektif, Sabtu (8/4).

Ketua Panitia peringatan Nuzulul Qur’an Marjoko menyampaikan, acara tersusun pra acara dan acara inti. Untuk pra acara diisi tadarus 30 juz dibaca siswa dan ditutup dengan doa oleh pembina Agama. Sedangkan acara inti tersusun pembukaan, sambutan kepala madrasah, dan dilanjutkan tausiyah disampaikan oleh Gus Ahmad Zaki sekaligus doa penutup. Dan dilanjutkan Salat Magrib, berbuka puasa bersama, dan Salat taraweh. Siswa yang hadir dari kelas IX sebanyak 285 anak.

Kepala MTsN 2 Mojokerto Nur Kholis dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada KH. Ahmad Zaki yang akan memberikan tausiyahnya, pengurus komite, dan panitia PHBI atas terlaksananya kegiatan peringatan Nuzulul Qur’an, Pondok Ramadan, Tadarus Al Qur’an, dan Zakat Fitrah. Ia harapkan, panitia dan semua warga madrasah ikut mendukung terlaksananya kegiatan ini. dan wali kelas harus mendampingi siswanya.

KH. Ahmad Zaki dalam tausiahnya menyampaikan ada dua hal yang harus diperhatikan oleh umat Islam yaitu sebagai bahan Introspeksi dan Introprospektif. “Introspeksi maksudnya sebagai bahan perenungan sudah sejauh mana kita membaca, menghafalkan, dan mengamalkan isi kandungan Al Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Sedangkan Introprospektif maksudnya bagaimana menuju masa depannya,” ujar KH. Ahmad Zaki.

Beliau juga katakan mengenai 7 ayat Al Qur’an yang dijadikan berbangsa, bernegara, dan bermasyarakat. Dalam surat Al A’rof ayat 96 Alloh SWT, “berjanji akan menurunkan keberkahan yang datangnya dari langit dan tumbuh di bumi.” (S. Abid) 

Leave a Comment