Kab. Mojokerto (MTsN 2 Mojokerto) – MTsN 2 Mojokerto bersinergi dengan Kwarran Sooko (Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Kecamatan Sooko), menggelar Vaksinasi Sinovac Pertama. Kegiatan vakasinasi ini, adalah program Kwarda Jatim (Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Provinsi Jawa Timur) dalam rangka memperingati Hari Pramuka ke-60. Kwarda Jatim memberikan vaksinasi kepada Kwarcab (Kwartir Cabang) Kabupaten se-Jawa Timur, untuk diterjunkan ke masing-masing Kwarran (Kwartir Ranting) Gerakan Pramuka di tingkat Kecamatan. Untuk Kwarran Kecamatan Sooko mendapat Vaksin Sinovac sebanyak tiga ratus.
MTsN 2 Mojokerto mendapat Vaksin Sinovac tiga ratus, yang dilaksanakan pada hari Jum’at (24/09) pukul 07.30 – 11.00 WIB. Vaksinasi dari Kwarran Sooko diperuntukkan anggota Pramuka, Pengurus DKR, Pengurus Kwarran Sooko, dan Masyarakat. Dan petugas vaksin dari Puskesmas Kecamatan Sooko.
Masruchan Ketua Kwarran Sooko mengatakan kepada Kepala MTsN 2 Mojokerto Nur Kholis, Vaksin Sinovac ini memang diperuntukkan untuk anggota Pramuka Penggalang tingkat SMP/MTs yang berusia minimal 12 tahun. Jenis Vaksin Sinovac ini bisa dipakai vaksin satu atau vaksin dua. Dan disamping itu, “Anggota Pramuka Pangkalan MTsN 2 Mojokerto termasuk anggota Pramuka tergiat dalam kegiatan Pramuka yang diadakan oleh Kwarran Kecamatan Sooko”, ujar Masruchan.
Kepala MTsN 2 Mojokerto Nur Kholis menyampaikan banyak terima kasih kepada Pramuka Kwartir Ranting Kecamatan Sooko, yang telah memberikan jatah vaksinasinya kepada Anggota Pramuka MTsN 2 Mojokerto sebanyak tiga ratus vaksin, dan juga MTsN 2 Mojokerto mendapat pujian dari pengurus Kwarran Sooko bahwa, “MTsN 2 Mojokerto termasuk Pramuka tergiat dan teraktif di Kecamatan Sooko,” imbuh Nur Kholis.
Nur Kholis Kepala Madrasah juga mengatakan kepada Ketua Pramuka Kwarran Sooko Masruchan, berharap pada vaksin kedua, bisa diletakkan kembali di MTsN 2 Mojokerto kalau ada. Dan Beliau katakan siap,” Pramuka MTsN 2 Mojokerto bersinergi, ikut berpartisipasi dalam kegiatan baik itu Dianpinru, Seminar, Lomba Pramuka atau Bakti Sosial”, terang Nur Kholis. (SK. Umroh)
